Bloomberg Technoz, Jakarta - Capres nomor urut 01, Anies Baswedan mengklaim terkejut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba-tiba berkomentar tentang debat capres-cawapres Pemilu 2024. Secara spesifik, presiden pun menuding debat ketiga lebih banyak berisi serangan kepada personal capres dibandingkan visi-misi dan program kerja.
"Kemarin [debat] justru soal kebijakan, ini bagian publik bisa memberikan penilaian kebijakan. Malah aneh kalau dibilang personal," kata Anies di Gorontalo dikutip dari rekaman video, Selasa (9/1/2024).
"Saya justru terkejut kok presiden komentar soal debat ya. Saya tak mau komentar banyak, biar publik menilai saja."
Dia juga menampik komentar Jokowi yang menyebut kebijakan pertahanan memang tak bisa dibuka kepada publik. Hal ini berkaitan dengan strategi pertahanan dan keamanan negara.
Menurut Anies, dalam debat Prabowo sebenarnya bisa saja memberikan jawaban yang tak masuk dalam kategori rahasia negara. Dia juga bisa memberikan penjelasan tentang sejumlah hal yang memang tak bisa diungkap kepada publik.
"Jelaskan saja apa yang bisa dibuka, apa yang tak bisa dibuka tak apa. Sederhana saja," ujar dia.
Anies mencontohkan tentang rencana pembelian 12 pesawat tempur Mirages 2000-5 bekas dari armada pertahanan Qatar. Menurut dia, masyarakat boleh mengetahui tentang satuan dan rencana pembeliannya. Toh, Prabowo tak perlu menjelaskan spesifikasi alutsista tersebut.
"Jangan berlindung dalam kerahasian kalau tak bisa menjelaskan," kata Anies.
(prc/frg)
