Bloomberg Technoz, Jakarta - Kim Yo Jong, adik pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut) Kim Jong Un, mengatakan bahwa Pyongyang akan segera melancarkan serangan militer jika ada yang berani memprovokasi sedikit saja.

"Saya tegaskan sekali lagi bahwa kunci pelatuk Tentara Rakyat Korea (KPA) telah terlepas," kata Kim Yo Jong dalam sebuah pernyataan yang dilansir dari Reuters, Senin (8/1/2024).

"Seperti yang telah dinyatakan, KPA akan meluncurkan serangan militer segera jika musuh melakukan provokasi sekecil apa pun," tegas Kim.

Pernyataan tersebut muncul setelah militer Korea Selatan (Korsel) mengatakan bahwa Korut telah menembakkan lebih dari 60 peluru artileri pada Sabtu (6/1) di dekat perbatasan kedua negara. Penembakan itu dilakukan menyusul penembakan lebih dari 200 artileri Korut sehari sebelumnya.

Dilaporkan bahwa Korut juga menembakkan sekitar 90 peluru artileri lagi pada Minggu (7/1), yang merupakan penembakan ketiga berturut-turut sejak kedua negara tegang pada Jumat (5/1). Pyongyang mengklaim bahwa penembakan artileri yang dilakukan di batas kedua negara bukan bentuk ancaman.