Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia turun tipis pada perdagangan pagi hari ini. Seperti apakah prospek harga sang logam mulia?

Pada Senin (8/1/2024) pukul 07:05 WIB, harga emas dunia di pasar spot tercatat US$ 2.043,85/ons. Turun 0,07% dibandingkan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Sepanjang minggu lalu, harga emas naik tipis 0,11% secara point-to-point. Tidak jauh dari kenaikan pekan sebelumnya yaitu 0,12%. Harga emas naik 2 minggu beruntun setelah sempat merah selama 4 pekan berturut-turut.

Harga emas kembali kehilangan momentum setelah rilis data ketenagakerjaan di Amerika Serikat (AS). Pada Desember, perekonomian Negeri Paman Sam menciptakan 216.000 lapangan kerja non-pertanian (non-farm payroll). Naik dibandingkan bulan sebelumnya yang sebanyak 173.000 dan jauh di atas ekspektasi pasar dengan perkiraan 170.000.

“Pasar tenaga kerja sebenarnya terus mendingin. Namun masih ada kekuatan yang tersisa dan ini bisa membuat The Fed (Federal Reserve, bank sentral AS) masih waspada dalam waktu dekat,” kata Scott Anderson, Kepala Ekonom untuk AS di BMO Capital Markets, seperti diberitakan Bloomberg News.