Bloomberg Technoz, Jakarta - Debat ketiga capres-cawapres Pemilu 2024 terus menyinggung belanja Alat Utama Sistem Senjata Tentara Nasional Indonesia (Alutsista). Sejumlah kritik menyorot kebijakan pemilihan alutsista yang dilakukan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga tercatat sebagai capres nomor urut 02.

Capres nomor urut 01, Anies Baswedan dan capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo menyoal masifnya pembelanjaan alutsista terutama yang berstatus bekas. Mereka menilai anggaran Kemhan bisa lebih diefektifkan untuk perkuatan pertahanan lainnya atau untuk kesejahteraan prajurit. 

Sejak dipilih Jokowi, Prabowo memang tercatat membelanjakan uang negara untuk membeli beberapa alutsista. Bahkan, penguatan industri pertahanan dan modernisasi Alutsista menjadi 2 dari 7 kebijakan Menhan selama tahun 2020. 

Prabowo sendiri mengatakan, lebih dari separuh belanja alutsista di dunia pasti menggunakan armada bekas. Pembelanjaan tersebut sebagai solusi sejumlah masalah seperti lamanya masa tunggu pembelian alutsista baru, hingga penyesuaian teknologi terkini alat tempur dunia.

Daftar alutsista di keranjang belanja Prabowo

Jet F-15EX

Pada 22 Agustus 2023, Prabowo menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) komitmen pada pembelian 24 unit pesawat tempur F-15EX baru dari Amerika Serikat (AS). Pesawat Jet tempur F-15EX merupakan jet tempur generasi 4.5.