Logo Bloomberg Technoz

Operasi itu sekaligus menjadikannya sebagai perusahaan dengan pengelolaan pengoperasian kapal terbesar di Asia Tenggara.  Perseroan juga telah membuahkan hasil dengan membukukan non-captive market revenue yang naik sebesar 22%.

CEO Pertamina Shipping International, Yoki Firnandi (Wike Herlinda)

Soal kinerja, hingga Oktober 2023 PIS  telah mencetak laba sebesar US$225,11 juta.  Angka itu naik 71% dibanding periode yang sama pada tahun lalu.

Kenaikan disulut oleh pertumbuhan pendapatan sebesar 19%, yang menyentuh di level US$2,62 miliar. 

“Kita juga telah berhasil mendorong transformasi digital yang mengintegrasikan seluruh proses bisnis, mulai dari commercial, operation, finance, dan performance. Dari sisi dekarbonisasi pun, kita telah melampaui 200% target 2023, dengan sukses menekan puluhan ribu emisi.”

(ibn/wep)

No more pages