Eddie Spencer - Bloomberg News

Bloomberg, Harga emas drop menyusul laporan ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS), yang menunjukkan pasar tenaga kerja bertahan lebih baik dari perkiraan, sehingga melemahkan ekspektasi Federal Reserve (The Fed)) untuk menurunkan suku bunga dengan cepat tahun ini.

Emas turun 0,5% menjadi US$2.032,95 per ons pada 13:46 waktu London, dan berada di jalur penurunan mingguan sebesar 1,5%. Indeks Bloomberg Dollar Spot naik 0,3%. Harga platinum dan paladium juga turun, sedangkan perak sedikit berubah.

Nonfarm payrolls (NFP) AS naik 216.000 pada Desember 2023, di atas median perkiraan ekonom, sementara upah naik lebih dari perkiraan. Dolar dan imbal hasil Treasury naik setelah laporan tersebut, sementara harga emas turun sebanyak 0,9%.

Angka-angka tersebut akan menghilangkan spekulasi bahwa The Fed akan segera beralih ke pelonggaran moneter tahun ini, yang akan menguntungkan aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding) seperti emas.