Bloomberg News, Áine Quinn

Harga pangan global mencatat penurunan tahunan terbesar sejak 2015, di tengah tanda-tanda bahwa harga pangan grosir yang lebih rendah mulai masuk retail.

Indeks harga komoditas pangan yang dibuat oleh Organisasi Pangan dan Pertanian PBB turun sekitar 10% pada tahun 2023, menurut data yang dirilis pada Jumat (5/1/2023).

Meskipun indeks ini melacak biaya komoditas mentah dibandingkan harga eceran, penurunan tajam ini dapat mengindikasikan potensi keuntungan bagi konsumen, karena harga pangan turun dari puncaknya pada 2022 setelah invasi Rusia ke Ukraina dan berkontribusi terhadap krisis biaya hidup di negara tersebut.

Harga jagung dan gandum berjangka mengalami penurunan tahunan terbesar dalam satu dekade tahun lalu, karena kekhawatiran pasokan memudar. Harga berjangka daging babi dan minyak sawit juga mencatatkan penurunan yang besar.