Bandara Minangkabau Ditutup lagi Imbas Erupsi Gunung Marapi
Dovana Hasiana
05 January 2024 15:20
Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menginstruksikan Bandara Internasional Minangkabau Padang ditutup sementara sebagai langkah mitigasi akibat erupsi Gunung Marapi, Jumat (5/1/2024) pagi.
Penutupan bandara hari ini diumumkan melalui Notice to Airmen (NOTAM) dengan Nomor B0030/24 NOTAMN mulai pukul 10.45 WIB sampai dengan pemberitahuan selanjutnya, dikarenakan alasan keselamatan penerbangan terutama adalah sebaran abu vulkanik dapat membahayakan dan menghentikan kerja mesin pesawat terbang.
“Keputusan penutupan ini diambil dengan pertimbangan utama terhadap keselamatan penerbangan,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni dalam siaran pers, Jumat (5/1/2024).
Berdasarkan informasi, kata Kristi, abu gunung berapi ini berdampak pada 29 penerbangan. Akibatnya, 1 penerbangan harus kembali ke bandara asal atau return to base dan 1 lainnya harus mengalihkan pendaratan ke bandara lainnya.
Kristi menambahkan, Kemenhub melalui Otoritas Bandara Wilayah VI Padang akan terus melakukan monitoring dan pengawasan perkembangan situasi tersebut berupa pengamatan lapangan yang dilakukan dengan interval 30 menit sampai 1 jam sekali pada beberapa titik di sekitar bandara.