Jon Herskovitz dan Yoolim Lee - Bloomberg News

Bloomberg, Korea Utara (Korut) menembakkan sekitar 200 artileri ke dekat pulau perbatasan Korea Selatan (Korsel) di lepas pantai barat semenanjung tersebut. Hal ini meningkatkan tekanan terhadap Seoul setelah Kim Jong Un menyatakan reunifikasi dengan tetangganya tidak mungkin terjadi.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan dalam pesan yang dikirim kepada wartawan, tembakan dilepaskan pada hari Jumat ke utara Pulau Yeonpyeong. Pejabat daerah mengatakan warga di Yeonpyeong diminta mengungsi ke tempat penampungan.

"Tidak ada dampak langsung pada warga atau militer kami sebagai akibatnya, dan titik jatuhnya peluru di air adalah area utara NLL," kata JCS, mengacu pada Northern Limit Line atau Garis Batas Utara.

Batas tersebut digambar secara sepihak oleh pasukan pimpinan AS setelah Perang Korea. Perairan di sekitar area tersebut telah menjadi lokasi konflik, termasuk insiden 2010 di mana Korea Selatan mengklaim Korea Utara menenggelamkan salah satu kapal perangnya di selatan garis tersebut yang menewaskan 46 pelaut.