Airbus mengatakan setelah kecelakaan bahwa mereka telah mengirim tim spesialis untuk membantu penyelidikan. Tim investigasi kecelakaan BEA Prancis juga terlibat, mengingat pesawat itu diproduksi di Prancis, bersama dengan Badan Keselamatan Transportasi Jepang.
Bukan hal yang aneh jika black box - yang sebenarnya dicat oranye terang - tetap tidak ditemukan selama beberapa waktu setelah kecelakaan. Meskipun Airbus A350 sebagian besar utuh bahkan setelah bertabrakan dengan pesawat penjaga pantai, pesawat itu kemudian terbakar habis, dengan api berkobar selama lebih dari enam jam.
Hal itu, pada akhirnya, dapat mempersulit upaya pencarian apa pun di dalam reruntuhan yang hangus, kata Darren Straker, mantan kepala investigasi kecelakaan pesawat untuk Uni Emirat Arab.
"Tidak akan langsung bisa ditemukan," kata Straker tentang perangkat black box. "Mereka akan tahu kira-kira di mana, tetapi mereka harus menyaringnya. Ketika Anda menjelajahi puing-puing, semuanya terlihat sama."
Ketika China Eastern Airlines Co dengan penerbangan 5735 jatuh pada Maret 2022, butuh dua hari untuk menemukan alat perekam suara kokpit, dan enam hari untuk menemukan kotak data penerbangan. Namun, pesawat itu jatuh ke pegunungan terpencil dan meninggalkan kawah sedalam 20 meter (65 kaki). Kotak data penerbangan terkubur sekitar 40 meter dari lokasi kecelakaan utama.
Pesawat modern memiliki dua alat perekam: satu untuk suara kokpit dan suasana lainnya, dan satu untuk data penerbangan. Keduanya memberikan gambaran paling komprehensif tentang kinerja pesawat dan awak kokpit. Perangkat ini sangat diperkuat untuk menahan benturan hebat, kebakaran, dan penyelaman.
Administrasi Penerbangan Federal AS mengharuskan alat perekam penerbangan untuk dapat bertahan setidaknya satu jam setelah terkena api minimal 1.100 derajat celcius.
Black box yang telah diambil dan ditemukan dapat digunakan, bahkan setelah pesawat menabrak lereng gunung dengan kecepatan tinggi, atau setelah tergeletak di dasar laut selama beberapa tahun.
Salah satu perburuan terlama untuk black box terjadi setelah jatuhnya Air France Flight AF447 pada 2009 di Atlantik. Butuh beberapa tahun untuk menemukan perangkat tersebut. Informasi tersebut kemudian membantu menyatukan gambaran yang lebih lengkap tentang apa yang menyebabkan kecelakaan yang menewaskan 228 orang di dalamnya.
Investigator akan berusaha menentukan bagaimana kecelakaan itu bisa dihindari. Rekaman langsung menunjukkan pesawat Dash 8 penjaga pantai yang penuh bahan bakar berbaris di landasan, dan tetap diam selama sekitar 47 detik sebelum ditabrak jet widebody Japan Airlines. Sebanyak 367 penumpang dan 12 awak kru pada Penerbangan JL516 berhasil menyelamatkan diri dari pesawat yang terbakar.
Pejabat kementerian transportasi telah mengungkapkan rekaman penerbangan yang ditranskripsi yang menunjukkan pesawat penjaga pantai tidak memiliki izin untuk memasuki landasan. Secara terpisah, lampu palang penghenti yang ditempatkan di persimpangan ke landasan — yang menunjukkan apakah jalur tersebut kosong atau tidak — telah rusak sejak 27 Desember, meskipun pilot telah diberitahu tentang kondisinya.
Pilot JAL Flight 516 teringat melihat "bayangan" di sekelilingnya beberapa saat sebelum bertabrakan dengan pesawat penjaga pantai, kata pejabat JAL Rabu, mengutip wawancara dengan awak kru.
Juru bicara JAL menolak berkomentar tentang penyelidikan.
Dewan Keselamatan Transportasi Jepang, yang merupakan sebuah divisi dari Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata, akan memimpin upaya untuk memulihkan dan memeriksa black box.
"Kami akan bekerja sama sepenuhnya dalam penyelidikan untuk memastikan hal ini tidak terjadi lagi," ungkap Menteri Transportasi Tetsuo Saito kepada awak media.
(bbn)
