Dalam kesempatan tersebut, Darmawan mengajak semua pihak untuk bisa bersama menuntaskan persoalan iklim. Darmawan menilai, seluruh pihak global mesti berkolaborasi untuk mencari solusi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca.
Ia mengatakan emisi satu ton CO2 di Barcelona memiliki efek kerusakaan yang sama dengan emisi satu ton CO2 di Jakarta, Beijing dan Hongkong, bahkan seluruh dunia. Untuk itu, upaya bersama dalam pengurangan emisi karbon menjadi tugas bersama.
"Bagaimana kita akan mengatasi ini? kita tidak akan mampu menanggung polanya sendirian. Satu-satunya cara kita akan dapat mengatasi ini. Kita menggeser komunitas global, dari terpecah-pecah menjadi satu. Itulah satu-satunya cara untuk maju," ujar Darmawan.
Melalui agenda bersama ini, menurut dia, tak hanya mampu menurunkan emisi karbon saja tetapi juga melalui kolaborasi mampu membuat perusahaan semakin besar.
"Di masa lalu pekerjaan utama kami hanya menyediakan listrik, tetapi dunia yang berubah dan kami menjadi bagian dalam hal ini. Kami adalah bagian dari komunitas global untuk memerangi perubahan iklim," ujar Darmawan.
Diketahui, MWC adalah ajang internasional tahunan terbesar dan paling berpengaruh untuk ekosistem konektivitas. Event ini dihadiri puluhan ribu eksekutif senior dari perusahaan global teratas dan lembaga internasional mulai dari operator seluler, produsen perangkat, penyedia teknologi, hingga vendor kelas dunia.
(adv)