Logo Bloomberg Technoz

Inflasi Bulanan Ternate Jadi yang Tertinggi di RI, Capai 1,64%

Azura Yumna Ramadani Purnama
02 January 2024 11:43

Suasana penjualan sayur dan cabai di Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (18/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana penjualan sayur dan cabai di Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (18/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Ternate mengalami inflasi paling tinggi dibanding kota-kota lain di Indonesia, yakni mencapai 1,64%.

Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan komoditas-komoditas penyumbang inflasi di wilayah Ternate yakni, ikan segar dengan andil inflasi 0,58%, cabai rawit 0,33%, cabai merah 0,24%, bawang merah 0,13%, tomat 0,11%, dan tarif angkutan udara 0,03%.

"Sebanyak 85 dari 90 kota IHK (indeks harga konsumen) mengalami inflasi. 33 kota di antaranya mengalami inflasi lebih tinggi dari inflasi nasional, sementara 5 kota deflasi, dan seluruhnya berada di wilayah Sumatra," ujar Amalia, Selasa (2/1/2024).

Berdasarkan sebaran wilayahnya, di Sumatra, inflasi tertinggi terjadi di Medan, yakni 0,6%, sedangkan deflasi terdalam terjadi di Meulaboh, yakni 0,67%. Meulaboh tercatat sebagai wilayah dengan deflasi terdalam di Indonesia.

Di Jawa, inflasi tertinggi terjadi di Sumenep sebesar 0,71%, sedangkan inflasi terendah ada di Kudus sebesar 0,51%.