Sepanjang 2023, harga emas naik 13,1%. Ini adalah kenaikan pertama dalam 3 tahun terakhir.
Analisis Teknikal
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas memang sedang bullish. Terlihat ari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 60,54. RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bullish.
Sementara indikator Stochastic RSI menunjukkan angka 58,68. Masih cukup jauh di bawah 80, masih belum jenuh beli (overbought) sehingga masih ada ruang untuk akumulasi.
Akan tetapi, sepertinya ruang kenaikan harga emas sudah terbatas. Target resisten terdekat adalah US$ 2.067/ons. Jika tertembus, maka ada kemungkinan harga naik lagi menuju US$ 2.073/ons.
Sementara target support terdekat adalah US$ 2.050/ons. Penembusan di titik ini bisa membawa harga emas turun lagi ke US$ 2.044/ons.
Perkembangan harga emas dunia akan mempengaruhi harga emas Antam.
(aji)