Indeks acuan Manila mungkin mencapai kisaran 6.800 hingga 8.300 poin, kata Monzon, mengutip proyeksi para analis. Indeks tersebut menetap di 6.450,04 tahun lalu, turun 1,8% dari tahun 2022. Prospek tersebut muncul karena perkiraan penurunan suku bunga oleh bank sentral AS dan Filipina, dan peningkatan belanja infrastruktur, katanya.
Untuk meningkatkan aktivitas perdagangan, Monzon mengatakan PSE akan mendorong reformasi peraturan untuk memotong pajak transaksi saham menjadi 0,1% dari 0,6%, dan pajak dividen atas non-penduduk menjadi 10% dari 25%.
Bursa juga berencana untuk melakukan inisiatif seperti menurunkan investasi minimum untuk membeli saham, perdagangan algoritmik, dan harga rata-rata tertimbang volume atau perdagangan VWAP, menurut Monzon.
(bbn)