Logo Bloomberg Technoz

Pengusaha Smelter Desak Kemenperin Turun Tangan Soal Insiden ITSS

Sultan Ibnu Affan
28 December 2023 13:50

Smelter nikel milik PT Merdeka Battery Materials Tbk (Dok. Perseroan)
Smelter nikel milik PT Merdeka Battery Materials Tbk (Dok. Perseroan)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kalangan pengusaha mendesak Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk segera menangani insiden meledaknya tungku smelter PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) yang menewaskan belasan orang di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Industri Pengolahan dan Pemurnian Mineral Indonesia (AP3I) Haykal Hubais mengatakan penanganan tersebut harus disegerakan sebagai upaya agar tidak terjadi petaka serupa pada kemudian hari. Terlebih, insiden di smelter nikel telah berkali-kali terjadi di Tanah Air.

"Memang kalau dilihat [insiden] itu kan terjadinya di [lini] pengolahan hilirnya, ya. Kalau di hilir itu, ya kewenangannya itu ke Kementerian Perindustrian," ujar Haykal saat dihubungi, Kamis (28/12/2023).

Haykal pun mensinyalir Kemenperin dalam hal ini, tidak serta-merta transparan terkait dengan kewenagan dan tanggun jawabnya untuk mengawasi industri-industri pengolahan atau smelter di dalam negeri.

Dia berpendapat, selain mengandalkan standar operasional prosedur (SOP) perusahaan, sebagai regulator, pemerintah semestinya juga ikut andil dalam memperketat pengawasan itu.