Model yang terkena dampak adalah model yang dikembangkan oleh Daihatsu, termasuk Veloz dan Avanza, menurut surat kabar tersebut. Pengiriman dari Thailand, Indonesia, Malaysia, Vietnam dan Kamboja dihentikan.
Pengiriman yang terkena dampak ini menyumbang sekitar 5% dari produksi Toyota di Asia dan diperkirakan tidak berdampak signifikan, kata laporan itu. Toyota bekerja sama dengan pihak berwenang di setiap negara untuk memulai kembali pengiriman, menurut Yomiuri.
Toyota telah bergulat dengan dampak buruk tersebut setelah penyelidikan menemukan bahwa Daihatsu tidak menguji kendaraannya untuk mengetahui keselamatan tabrakan. Daihatsu telah menangguhkan semua pengiriman dan menghentikan pabriknya di Jepang.
(fad/dhf)
No more pages