Logo Bloomberg Technoz

SKK Migas: Pengeboran Migas Capai 31 Sumur per November

Azura Yumna Ramadani Purnama
23 December 2023 15:00

Sumur bor produksi KMJ 56 yang dioperasikan PT Pertamina Geothermal Energy di Garut, Rabu (17/5/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Sumur bor produksi KMJ 56 yang dioperasikan PT Pertamina Geothermal Energy di Garut, Rabu (17/5/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengatakan  bahwa hingga November 2023 capaian pengeboran sumur eksplorasi sudah mencapai 31 sumur. Targetnya hingga tutup tahun jumlahnya bertambah menjadi 41 sumur. Capaian ini telah melampaui tahun 2022.

SKK Migas menyatakan kinerja pengeboran sumur ini menjadi tanda bahwa eksplorasi yang masif di tahun 2023 telah berjalan sesuai yang diharapkan.

“Kami terus mengoptimalkan sisa waktu yang ada di bulan Desember 2023, agar target 41 sumur eksplorasi bisa direalisasikan,” jelas Surya Widyantoro, Kepala Divisi Pengeboran dan Sumuran SKK Migas dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/12/2023).

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D. Suryodipuro menambahkan bahwa Indonesia saat ini telah ditemukan giant discovery, yaitu di Geng North yang dioperasikan oleh KKKS ENI dan di South Andaman yang dioperasikan oleh KKKS Mubadala Energy. 

“Kami bersyukur bahwa agresivitas dalam pengeboran eksplorasi linier dengan penemuan yang dihasilkan, termasuk dua giant discovery yang diharapkan dapat mendorong minat investor untuk menggarap potensi hulu migas di Indonesia yang masih menjanjikan”, terang Hudi.