Logo Bloomberg Technoz

IHSG Bersiap Menguat, Terdorong Sentimen The Fed

Muhammad Julian Fadli
22 December 2023 08:13

Papan pergerakan harga saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Papan pergerakan harga saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat 22 Desember 2023 berpotensi berpotensi menguat dan bergerak di zona hijau. Sentimen positif datang dari ekspektasi bahwa Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserve/The Fed) akan bekerja keras terkait pengguntingan suku bunga acuan pada tahun depan seiring dengan sinyal perekonomian AS mulai tertekan. 

Pada perdagangan sebelumnya, Kamis (21/12/2023) IHSG kehilangan 10,04 poin atau setara dengan pelemahan 0,14% dan menutup perdagangan pada level 7.209,61.

Analisis Teknikal IHSG Hari Ini Jumat 22 Desember (Bloomberg)

Secara teknikal IHSG berpotensi bangkit dari support-nya pada area level 7.170–7.190. Jika terus kuat berada di atas support tersebut, pergerakan IHSG akan rebound dengan target penguatan terdekat pada level 7.235–7.270, sebagai resistance potensial.

Untuk resistance selanjutnya ada trendline menarik pada level 7.300 yang jadi target dalam time frame daily.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global dan regional. Semalam, Bursa Saham utama Amerika Serikat melanjutkan reli, dengan S&P 500 dan Nasdaq melaju kenaikan dengan lebih dari 1 %. Hal ini dipicu oleh data terbaru yang menggarisbawahi tekanan pada Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed) untuk memberikan lebih banyak pemotongan suku bunga acuan pada 2024 dibandingkan dengan yang diumumkan pekan kemarin.