Richard Henderson - Bloomberg News

Bloomberg, Bursa saham di Asia bersiap untuk mengalami penurunan pada Kamis, menyusul reli pasar saham global yang terhenti. Bahkan ketika pasar obligasi menguat karena perkiraan suku bunga yang lebih rendah.

Ekuitas berjangka untuk Jepang, Australia, dan Hong Kong semuanya menunjukkan penurunan. Hal ini mencerminkan tekanan jual di New York yang menyeret indeks S&P 500 lebih rendah 1,5%. Nasdaq 100 yang didominasi oleh saham teknologi juga turun dengan margin yang sama, menghapus keuntungan di awal sesi yang awalnya mendorong indeks tersebut mencapai rekor intraday.

Indikator ketakutan (fear gauge) Wall Street, VIX, juga diperdagangkan mendekati posisi terendah dalam beberapa tahun sebelum melonjak pada Rabu. Sebuah perdagangan opsi zero-day yang besar pada S&P 500 mungkin telah meningkatkan penjualan.

Penurunan tersebut menyebabkan penurunan ahrian pertama untuk Indeks MSCI All Country World, indeks ekuitas global, setelah reli sembilan hari yang didorong oleh indikasi Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga tahun depan.