Analis Sebut 4 Hal yang Menarik Dari Transaksi TikTok & Tokopedia - Market

Etta juga menyakini kemitraan dengan TikTok akan membuat Goto Logistic dan GoPay mendapatkan keuntungan, karena kunci dari kesuksesan e-commerce adalah pengiriman yang lancar dan sistem pembayaran. Apalagi sebelumnya TikTok Shop Indonesia menggaet pelanggan dengan menawarkan layanan pengiriman gratis atau terjangkau.

"Kami berpendapat bahwa GOTO terpilih sebagai mitra pilihan Tokopedia bahwa kemitraan ini positif untuk layanan pengiriman (Go-Send misalnya pengiriman) dan Go-Pay untuk pembayaran," ujarnya.

Pada riset yang sama Etta mengatakan valuasi Tokopedia saat transaksi TikTok sebesar US$2,5 miliar atau Rp37,5 triliun (kurs US$1 = Rp15.000), cukup rendah karena hanya setara price to sales full year 2025 sebesar 1,1x.

“Namun, kami meyakini bahwa valuasi ini semata-mata untuk tujuan struktur transaksi, dan tidak mencerminkan nilai pasar secara sebenarnya," ujar Etta Rusdiana.

Etta menghitung dengan dengan gross transaction value (GTV) Tokopedia yang mencapai Rp557 triliun pada 2025, take rate 4% dan multiple sebesar 5x pendapatan maka valuasi Tokopedia akan mencapau Rp139 triliun.

"Kami mengasumsikan valuasi Tokopedia sebesar Rp139,3 triliun pada full year 2023. Karena GOTO memiliki sekitar 24,99% kepemilikan saham, maka porsi GOTO di Tokopedia baru sekitar Rp34,8 triliun.

"Tiga pendorong utama dalam transaksi ini adalah dampak kemitraan terhadap pertumbuhan GTV (media sosial sebagai akselerator pertumbuhan), asumsi net take rate dan valuation multiple," ujarnya.

“Kami berpikir bahwa valuasi rendah ini disebabkan oleh struktur transaksi dan tidak mencerminkan harga pasar dari Tokopedia baru. Secara umum, perdagangan e-commerce dalam sampel kami berada di kisaran P/S FY25E sebesar 1,3–3,9x, dengan median sebesar 2,1x,” tambahnya.

Struktur Tokopedia Baru (Riset Maybank Sekuritas)

Atas dasar potensi yang menarik tersebut, Maybank Sekuritas menegaskan rating Buy, beli saham GOTO dengan target harga dapat mencapai Rp110, dengan melihat potensi penciptaan nilai pasca-merger, dengan asumsi ceteris paribus, yang diterjemahkan ke dalam 5,0x EV/S dan 1,0x P/BV untuk FY25E.

“Kami yakin bahwa kemitraan dengan TikTok akan memperkuat posisi GOTO, dan dapat mempercepat pertumbuhan logistik (termasuk on-demand services) dan keuangan digital GOTO,” tegas Etta dalam risetnya.