Logo Bloomberg Technoz

Bagaimana Konflik di Laut Merah Pengaruhi Perdagangan Global

News
19 December 2023 18:00

Tanker minyak melewati jalur perdagangan Laut Merah./dok. Bloomberg
Tanker minyak melewati jalur perdagangan Laut Merah./dok. Bloomberg

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pasukan Houthi di Yaman telah meningkatkan serangan terhadap kapal-kapal menuju Israel lewat Laut Merah selama perang. Hal ini meningkatkan kekhawatiran terkait dampak terhadap pengiriman minyak, biji-bijian, dan barang-barang konsumen melalui lintasan perdagangan global utama tersebut.

Laut Merah menjadi kawasan penting karena sekitar 10% perdagangan dunia melewati lintasan tersebut. Sejumlah perusahaan pelayaran mengubah rute, seperti Maersk, perusahaan pelayaran terbesar di dunia, mengatakan pekan lalu akan menghentikan perjalanan kapalnya yang melewati Laut Merah untuk sementara waktu. Hapag-Lloyd, perusahaan pelayaran yang berbasis di Jerman, juga mengatakan hal serupa. 

Mengapa Laut Merah Sangat Penting?

Laut Merah memiliki Terusan Suez di ujung utara, dan Selat Bab el-Mandeb di ujung selatan yang mengarah ke Teluk Aden. Ini adalah jalur air yang sibuk dengan kapal-kapal yang melintasi Terusan Suez untuk membawa barang-barang antara Asia dan Eropa.

Bentuk Laut Merah yang lonjong memotong secara diagonal pada tanggal 29 September 2004. (Jeff Schmaltz, MODIS Rapid Response Team, NASA/GSFC)

Sejumlah besar pasokan energi Eropa, termasuk minyak dan bahan bakar diesel, juga melalui jalur air tersebut. Begitu juga dengan produk-produk makanan seperti minyak kelapa sawit dan biji-bijian, serta apa pun yang diangkut dengan kapal kontainer, yang merupakan sebagian besar produk manufaktur dunia.