Harga Pertamax Naik, Kadin: Ini Momentum Investasi ke EBT
Wike Dita Herlinda
02 March 2023 20:35
Bloomberg Technoz, Jakarta — Pelaku industri menilai momentum kenaikan harga Pertamax mulai 1 Maret 2023 merupakan sinyal bahwa upaya memacu diversifikasi sumber energi dan investasi di sektor energi terbarukan kian mendesak di Indonesia.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi tersebut akan signifikan terhadap dunia bisnis di dalam negeri.
Selain itu, meski ditetapkan berdasarkan mekanisme pasar dan faktor-faktor seperti harga minyak mentah global dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, kenaikan harga [Pertamax] ini tetap dapat berpengaruh terhadap minat masyarakat terutama pengguna BBM Pertalite untuk beralih ke Pertamax.
Kondisi tersebut, menurut Arsjad, akan menyulitkan masyarakat untuk mengurangi penggunaan BBM bersubsidi. Untuk itu, dia menekankan pentingnya diversifikasi sumber energi untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, yang rentan terhadap fluktuasi harga di pasar internasional.
"Kita perlu memperkuat program energi baru terbarukan, terutama untuk memberikan insentif bagi penggunaan kendaraan listrik beserta penguatan ekosistem industri kendaraan listrik. Pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia diyakini akan mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak,” ungkap Arsjad dalam keterangan resmi, Kamis (02/03/2023).