Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), CPO memang sedang bearish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 38,4. RSI di bawah 50 menunjukkan suatu aset sedang di posisi bearish.

Namun, indikator Stochastic RSI berada di 15,6. Sudah di bawah 20, sudah jenuh jual (oversold).

Oleh karena itu, harga CPO punya peluang untuk bangkit. Target resisten terdekat adalah MYR 3,705/ton dengan target paling optimistis di MYR 3.822/ton.

Sementara titik support terdekat ada di MYR 3.682/ton. Penembusan di titik ini bisa membawa harga CPO turun lagi ke kisaran MYR 3.661-3.641/ton.

(aji)