Logo Bloomberg Technoz

Kemudian, nilai impor RI pada November sebesar US$19,59 miliar. Naik 3,29% yoy. Secara bulanan impor juga naik 4,89%. Dengan pencapaian tersebut, neraca perdagangan Indonesia membukukan surplus US$2,41 miliar.

Dengan demikian, ini menjadikan pencapaian surplus selama 43 bulan berturut-turut. Adapun terakhir kalinya Indonesia mengalami defisit neraca perdagangan adalah pada April 2020 silam. 

Sementara kurs rupiah menguat 0,06% ke level Rp15.493/US$ pada pukul 16.15 WIB.

Pergerakan sektoral saham energi, saham infrastruktur, dan saham barang baku menjadi pendukung utama kenaikan IHSG dengan penguatan 1,59%, 1,46% dan 0,66%.

Adapun saham-saham energi yang melaju pesat adalah, PT Petrosea Tbk (PTRO) meroket 8,07% ke posisi Rp6.025/saham, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) melesat naik 7,34% ke posisi Rp12.800/saham dan juga PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk (RMKO) melesat naik 6,98% ke posisi Rp276/saham.

Senada, saham infrastruktur juga naik mendukung penguatan IHSG, PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) meroket 10,3% ke posisi Rp1.120/saham, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) melesat naik 4,82% ke posisi Rp1.305/saham. Serta, PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) menguat 3,04% ke posisi Rp1.695/saham.

Indeks saham LQ45 yang berisikan saham-saham unggulan juga ikut menguat dan parkir di zona hijau, dengan kenaikan 2,34 poin atau 0,24% ke posisi 957,97.

Saham-saham LQ45 yang bergerak pada teritori positif antara lain, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) melesat naik 280 poin ke posisi Rp4.930/saham, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) terbang 100 poin ke posisi Rp3.500/saham.

PT Indika Energy Tbk (INDY) terapresiasi 40 poin ke posisi Rp1.425/saham, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik 175 poin ke posisi Rp9.225/saham.

Tren positif juga terjadi pada saham LQ45 berikut, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menguat 30 poin ke posisi Rp1.670/saham, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) naik 125 poin ke posisi Rp7.975/saham. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) terapresiasi 375 poin ke posisi Rp24.450/saham.

Adapun pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan sore hari ini. Indeks Hang Seng Hong Kong meroket 2,38%, indeks Nikkei 225 terapresiasi 0,87%, indeks Kospi menguat 0,76%, Indeks Shanghai Composite turun 0,56% dan indeks Strait Times Singapore melemah 0,34%. Sementara itu, Dow Jones Index Future naik 0,31%.

(fad)

No more pages