Logo Bloomberg Technoz

Ada beberapa komoditas pangan yang masih banyak diimpor oleh Indonesia. Pertama adalah beras. 

Pada November, impor beras tercatat 433 ribu ton. Dengan begitu, volume impor beras sepanjang Januari-November adalah 2,53 juta ton dengan nilai US$ 1,45 miliar.

"Negara asal impor beras adalah Thailand dengan share 46,27%, Vietnam 41,49%, dan Pakistan 7,17%," lanjut Pudji.

Kedua adalah gula. Volume impor gula pada November adalah 465 ribu ton, sehingga selama 11 bulan pertama 2023 berjumlah 4,55 juta ton dengan nilai US$ 2,54 miliar.

"Negara asal impor gula adalah Thailand 48,82%, Brasil 24,85%, dan Australia 18,94%," tambah Pudji.

Ketiga adalah daging lembu. Pada November, volume impor komoditas ini adala 23 ribu ton. Sepanjang Januari-November 2023, volume impornya adalah 214,27 ribu ton dengan nilai US$ 753,84 juta.

"Negara asal impor daging lembu adalah India 42,57%, Australia 44,22%, dan Amerika Serikat 8,33%," sambung Pudji.

Keempat adalah jagung. Volume impor jagung pada November adalah 124 ribu ton sehingga sepanjang Januari-November tercatat 892,08 ribu ton dengan nilai US$ 276,07 juta.

"Negara asal impor jagung adalah Argentina 53,88%, Brasil 43,49%, dan Amerika Serikat 1,14%," imbuh Pudji.

Sementara impor bahan baku/penolong turun 3,6% mtm dan 1,05% yoy. "Penurunan nilai impor tahunan untuk bahan baku atau penolong ini terjadi 6 bulan berturut-turut," ujar Pudji.

Sedangkan impor barang modal naik 6,98% mtm dan 13,66% yoy. 

(aji)

No more pages