China Perluas Pelonggaran Pembelian Rumah di Beijing & Shanghai
News
14 December 2023 20:00
Bloomberg News
Bloomberg, Pihak berwenang China melonggarkan pembatasan pembelian rumah di Beijing dan Shanghai. Langkah ini memperluas upaya yang terjadi di kota-kota besar untuk membendung penurunan sektor properti yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Komisi Pembangunan Perumahan dan Pembaharuan Perkotaan Beijing mengatakan melalui situs webnya pada Kamis (14/12/2023), Ibu Kota Negara ini memangkas persentase uang muka untuk rumah kedua menjadi 40% atau 50%, bergantung pada lokasi properti. Hal ini berbeda dengan ambang batas sebelumnya, yaitu 60% atau 80%, bergantung pada ukuran dan nilai tempat tinggal.
Beijing juga menurunkan rasio uang muka untuk rumah pertama menjadi 30%, dari sebelumnya 35% atau 40%. Kota ini mengizinkan lebih banyak tempat tinggal untuk memenuhi syarat ambang batas hipotek yang lebih rendah dengan melonggarkan definisi rumah non-mewah untuk pertama kalinya sejak 2014.
Dilaporkan China Central Television, Shanghai memangkas rasio uang muka untuk pembeli rumah pertama menjadi 30% dan menurunkan rasio tersebut menjadi 50% untuk pembeli rumah kedua. Hal ini mengubah definisi rumah non-mewah, yang secara efektif memungkinkan lebih banyak tempat tinggal memenuhi syarat untuk mendapatkan ambang batas hipotek lebih rendah. Perubahan-perubahan di pusat keuangan ini mulai berlaku besok, Jumat (15/12/2023).