Bloomberg Technoz, Jakarta - Saham-saham Grup Barito kompak melemah pada penutupan Sesi II perdagangan sore hari ini, Kamis (14/12/2023). Bahkan, saham BRPT jatuh mencapai 5,56%.

Pergerakan saham Grup Barito. Terutama PT Barito Pacific Tbk (BRPT) tengah diselimuti oleh sentimen dari JP Morgan yang menurunkan rating saham BRPT menjadi Underweight dari sebelumnya Neutral. 

Menyusul kontraksi yang terjadi pada saham BRPT, saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) dan juga PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) harga sahamnya drop lebih dari 2% hingga penutupan Sesi II.

Saham BRPT kehilangan 95 poin atau setara dengan penurunan 5,56% ke level Rp1.615. Kontraksi tersebut tercapai usai sebanyak 340 juta saham ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp557 miliar. Adapun frekuensi transaksi yang terjadi sebanyak 44.683 kali.

Tren turun saham BRPT terjadi bersamaan dengan melemahnya saham-saham entitas Grup Barito milik Prajogo Pangestu, saham BREN terperosok di zona merah, drop 375 poin atau setara dengan penurunan 4,95% ke level Rp7.200.