Namun Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto terkait evaluasi debat bagi capresnya menilai bahwa Ganjar menampikan sesuatu yang genuine 'asli'. Sementara Prabowo kata dia, yang berusaha menyamakan diri dengan Jokowi tetapi tak akan bisa sama.
"Sehingga kami sangat optimistis apalagi Pak Ganjar Prof Mahfud itu menampilkan jati diri kepemimpinan yang genuine untuk rakyat, jati diri kepemimpinan yang berpengalaman, yang punya etiket baik, yang punya pengalaman," kata Hasto.
Dia menilai justru dari debat terlihat bahwa capres Prabowo misalnya tak akan bisa seperti Jokowi. Hal itu kata dia dibahas mereka dalam rapat evaluasi di gedung High End pada Rabu (13/12/2023).
"Jadi debat tadi kami tampilkan dari sosial medianya, liputan media online, dan juga respons dari rakyat karena seluruh Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud seluruh parpol pengusung itu mengadakan acara nobar. Ternyata responsnya sangat kuat bahkan tadi ada yang melaporkan di situ kelihatan bahwa pak Prabowo itu bukan pak Jokowi. Dan dari sisi spiritnya, sisi kebijakannya, itu berbeda bahkan tidak tegas ketika menjawab terkait hal yang sangat fundamental," tutup Hasto.
(ezr)