Terbaru, Niko Margaronis, analis BRI Danareksa Sekuritas memberikan rekomendasi Buy pada saham GOTO dengan target harga Rp98. Sedang Muhammad Farras Farhan, analis Samuel Sekuritas Indonesia memberikan rekomendasi Buy dengan target harga mencapai Rp120.
Adapun saham GOTO masih diselimuti sentimen di balik akuisisi TikTok atas Tokopedia. Posisi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) yang menjadi minoritas dan murahnya valuasi menjadi perhatian para pelaku pasar.
Seperti yang diwartakan sebelumnya, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi mengumumkan transaksi investasi induk TikTok ke Tokopedia. Tiktok menyuntikan modal dengan lebih dari US$1,5 miliar atau Rp23,25 triliun (kurs US$1=Rp15.500) ke Tokopedia.
Setelah transaksi injeksi modal, terjadi perubahan kepemilikan, di mana kepemilikan TikTok di Tokopedia mencapai 75,1%, sementara kepemilikan GOTO berkurang menjadi tersisa 24,99%. Investasi itu akan membuat TikTok memiliki saham pengendalian di PT Tokopedia.
Termasuk bagian dari kesepakatan ini, ada kesepakatan non dilutif bagi GOTO apabila di kemudian hari TikTok menyuntikan modal lagi Tokopedia.
Meski berubah menjadi pemegang saham minoritas, TikTok dan GOTO sepakat tidak ada dilusi lanjutan di kemudian hari TikTok kembali menyuntikkan modal di masa yang akan datang.
Cuma memang, perubahan porsi kepemilikan itu membuat kinerja keuangan Tokopedia tidak lagi sepenuhnya dikonsolidasikan ke laporan keuangan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
(fad)