Logo Bloomberg Technoz

Reli tersebut diprakarsai oleh ekspektasi peningkatan permintaan baru untuk token yang akan segera bisa diperdagangkan di Bursa Kripto lewat Exchange-Traded Funds (ETF).

Sentimen positif selanjutnya datang dari sebuah tanda-tanda positif menuju apa yang disebut “Halving” atau “Halvening.”

Mengutip riset Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha, dengan Halving yang kurang dari 200 hari lagi telah menarik perhatian komunitas aset kripto. Pasalnya secara historis peristiwa Halving memiliki pengaruh besar terhadap pasokan Bitcoin. 

Dengan fenomena tersebut, kesempatan ini merupakan peluang untuk mengakumulasi Bitcoin sebelum momentum Halving Bitcoin yang diperkirakan akan terjadi pada 2024 mendatang.

Sebagai gambaran, Halving adalah reward yang diterima oleh seorang miner (Penambang) dikurangi setengah dari sebelumnya. Halving ini terjadi setiap 210 ribu blok terbentuk, dengan tujuan menjaga kelangkaan aset kripto seperti Bitcoin di pasar.

Berdasarkan data historis, harga Bitcoin berpotensi reli panjang ketika momentum Halving terjadi hingga sepanjang satu tahun setelahnya. 

“Sesuai dengan prinsip ekonomi, berkurangnya produksi Bitcoin dan meningkatnya jumlah permintaan Bitcoin maka harga Bitcoin akan melonjak, membuat investor harus bersedia membayar harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan Bitcoin,” jelas Panji.

Optimisme aset kripto juga tumbuh dari sejumlah perusahaan manajer aset skala besar seperti BlackRock, Fidelity dan WisdomTree, yang telah mengajukan permohonan lisensi untuk menawarkan produk investasi ETF Bitcoin spot, yang berpotensi meningkatkan optimisme pasar dan jadi penggerak utama investor aset kripto.

Analisis Teknikal Bitcoin

Pergerakan Bitcoin secara teknikal dengan menggunakan indikator Moving Average (MA) untuk menentukan area level resistance, dan area level support. 

Berdasarkan indikator MA, laju Bitcoin saat ini tengah dalam tren Bullish, dengan berada di atas MA-50, MA-100, dan juga MA-200 nya.

Analisis Teknikal Bitcoin Target Akhir Tahun 2023 Jangka Menengah (Riset Bloomberg Technoz)

Terdapat level yang sangat menarik dicermati pada resistance selanjutnya di level US$43.500 dan US$44.000. Apabila kedua resistance ini berhasil ditembus, Bitcoin ada potensi melanjutkan penguatan ke atas level US$45.000 hingga US$50.000 sebagai resistance psikologis Bitcoin.

Sedangkan untuk support Bitcoin masih kokoh pada level US$40.000 dan US$38.000. Adapun level stop loss di area US$35.500.

Sebagai gambaran, MA merupakan indikator harga rata-rata dalam rentang waktu tertentu, yang kemudian dihubungkan ke dalam bentuk garis.

Melihat berbagai katalis positif yang ada, dan indikator teknikal, prospek penguatan Bitcoin sangat terbuka lebar di akhir tahun 2023 dengan target ke atas level US$45.000.

Hal ini juga dapat mengisyaratkan potensi break out ke atas pada awal tahun depan. Seiring dengan peristiwa Halving Bitcoin di 2024 mendorong harga Bitcoin melampaui level tertingginya sepanjang masa.

Aset Kripto Potensial

Menyusul tren kenaikan Bitcoin, aset kripto lainnya berpotensi ikut menguat.

Ethereum (ETH)

Secara teknikal dalam jangka menengah dengan time daily frame, Ethereum (ETH) juga sedang Bullish. Terlihat dari indikator MA yang ketiganya ada di atas tren.

Analisis Teknikal Ethereum (Riset Bloomberg Technoz)

Oleh karena itu, ruang kenaikan harga Ethereum masih sangat terbuka. Target resistance terdekat ada US$2.254,45 yang jika break bisa mengantar harga ETH menuju US$2.374,81

Sementara target support terdekat adalah US$2.154,51. Break di titik ini bisa membawa harga ETH turun ke US$2.082,22.

XRP Koin

Senada, pergerakan harga aset kripto XRP Koin juga berpeluang menguat dan menghijau sampai dengan tutup tahun 2023, adapun saat ini tengah uji support US$0,6005 sampai US$0,5950, dengan target harga pada resistance di level US$0,6670 dan US$0,7225 serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga psikologis 0,564.

Analisis Teknikal Polygon MATIC (Riset Bloomberg Technoz)

Polygon MATIC

Polygon MATIC juga berpeluang dengan tren kenaikannya. Adapun saat ini tengah berada di atas keseluruhan indikator MA-nya di level US$0,8505 sampai US$0,8374, dengan target harga pada resistance di level US$0,9245 dan juga berpotensi menuju US$0,9868. Serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga US$0,8046.

(fad/wep)

No more pages