Bloomberg Technoz, Jakarta - Jangka waktu tak lama setelah rilis laporan keuangan dapat menjadi momentum menguntungkan bagi investor pasar modal. Hal ini diungkapkan perencana keuangan Andy Nugroho. Momen mengerek untung itu bisa terjadi karena dipengaruhi oleh pembagian dividen yang dilakukan para emiten.

“Biasanya begitu laporan keuangan muncul, ketahuan laba rugi (emiten) berapa. Emiten akan umumkan jumlah dividen yang dibagi dan di tanggal berapa. Pelan-pelan harga sahamnya akan naik. Orang yang berburu dividen akan beli (sahamnya), itu yang bikin harganya terkerek naik,” kata Andy saat dihubungi Bloomberg Technoz pada Rabu (1/3/2023). 

Berdasarkan pengamatan Andy, para emiten biasanya akan melakukan pembagian dividen dalam kurun waktu paling cepat satu atau dua bulan pascarilis laporan keuangan. Selama periode itu menurutnya, harga saham juga berpotensi naik. 

Namun akan ada kecenderungan harga saham turun pascapembagian dividen. Hal ini disebabkan oleh para investor yang menjual saham mereka untuk mendapatkan keuntungan lebih. 

“Misalnya hari ini dibagi dividennya, bisa jadi besok harga sahamnya akan turun lagi. Tadinya harga terkerek naik, begitu dividen sudah masuk ke rekening, mereka (investor) akan jual sahamnya. Jadi investor dapat dua keuntungan, dari dividen dan saham yang dijual,” lanjutnya.