Logo Bloomberg Technoz

Lelang SUN Mungkin Masih Ramai Meski Investor Cenderung Waspada

Tim Riset Bloomberg Technoz
12 December 2023 10:30

Ilustrasi uang Rupiah. (Photo By wirestock via Envato)
Ilustrasi uang Rupiah. (Photo By wirestock via Envato)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah menggelar lelang rutin Surat Utang Negara (SUN) dengan target indikatif hingga Rp19 triliun dan target maksimal Rp28,5 triliun pada hari ini, Selasa (12/12/2023). Lelang itu menawarkan tujuh seri surat utang terdiri atas dua seri Surat Perbendaharaan Negara (SPN) yang bertenor pendek, lalu lima seri Fixed Rate (FR) dengan tenor lebih panjang. 

Lelang hari ini cukup menarik karena digelar di tengah harap-harap cemas pelaku pasar terhadap rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang diumumkan nanti malam.

Data tingkat pengangguran AS yang dilansir pekan lalu telah sedikit mengikis ekspektasi penurunan bunga acuan Federal Reserve (The Fed). Hal itu cukup membuat arus modal masuk ke pasar domestik turut melandai pekan lalu. Rupiah pun terseret melemah kemarin hingga terlempar lagi ke zona Rp15.600-an/US$.

Berkaca dari gelar lelang SUN sebelumnya, lelang hari ini kemungkinan masih akan ramai diburu oleh pelaku pasar walau mungkin dalam kisaran lebih rendah dibandingkan lelang sebelumnya, seiring dengan sedikit berubahnya sentimen di pasar global. Animo asing di pasar domestik masih cukup tinggi dengan nilai net inflow mencapai Rp4,1 triliun pada periode 4-7 Desember lalu.  

Seri yang menjadi incaran favorit lelang hari ini kemungkinan seri baru FR0101 yang jatuh tempo pada tahun 2029. Pada lelang SUN sebelumnya, seri ini mencatat minat hingga Rp23 triliun dari total incoming bids yang mencapai Rp48,71 triliun.