Logo Bloomberg Technoz

Mata Uang Asia Kompak Bangkit, Rupiah Justru Melemah Terdalam

Tim Riset Bloomberg Technoz
12 December 2023 09:16

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah di pasar spot pada hari ini, Selasa (12/12/2023), dibuka semakin melemah ke kisaran Rp15.648/US$, di tengah kehati-hatian para pelaku pasar jelang rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) nanti malam dan gelar perdana debat Calon Presiden Pemilu 2024.

Di pasar spot rupiah tergerus 0,18%, melanjutkan pelemahan yang berlangsung dalam perdagangan mengawali pekan kemarin. Yang menarik, bila pada perdagangan kemarin rupiah melemah berjamaah dengan valuta Asia lain, maka yang terjadi pagi ini justru sebaliknya.

Mayoritas mata uang Asia menguat pagi ini dipimpin oleh baht Thailand dengan penguatan 0,32%, lalu won Korea Selatan 0,14%, juga peso Filipina dan ringgit Malaysia yang masing-masing menguat 0,11%.

Di kawasan Asia, hanya rupiah dan rupee India serta yuan China yang melemah pagi ini melawan dolar AS. Rupiah melemah terdalam 0,18%, sementara rupee hanya melemah tipis 0,01% dan yuan tergerus 0,04%.

Suasana pasar cenderung masih berhati-hati hari ini jelang rilis data inflasi AS yang dijadwalkan akan dipublikasikan nanti malam atau pagi waktu Amerika.