Carter Johnson and Alexandra Harris - Bloomberg News

Bloomberg, Lembaga riset independen Wrightson ICAP memperkirakan Bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve akan perlu mulai menahan penurunan neraca keuangan, di tengah prospek cadangan bank sentral yang semakin suram.

Selama 18 bulan terakhir, The Fed membiarkan obligasi pemerintah AS atau US Treasury hingga berada di level US$60 miliar, dan kepemilikan utang agensi sebesar US$35 miliar mengalami jatuh tempo setiap bulan.

Ekonom Wrightson, Lou Crandall menilai pendekatan yang lebih hati-hati dapat menyebabkan bank sentral memperlambat laju pengetatan kuantitatif setelah pertemuan The Fed pada Juni 2024 mendatang, dengan bank sentral kemudian mengurangi batas bulanan US Treasury yang diizinkan untuk mencetak dana ke US$30 miliar pada kuartal ketiga 2024. Pelepasan sekuritas berbasis hipotek diperkirakan akan terus berlanjut pada laju saat ini.

Para pengambil kebijakan The Fed menganggap cadangan bank yang saat ini tercatat sebesar US$3,5 triliun merupakan hal yang sangat melimpah. Namun berbagai faktor membantu mendorong Secured Overnight Financing Rate (SOFR) ke level tertinggi yang pernah tercatat pada pekan lalu. Faktor-faktor yang dimaksud ialah, mulai dari tekanan pendanaan akhir bulan, hingga tumpukan obligasi pemerintah atau US Treasury yang tersimpan di neraca dealer di tengah banyaknya pasokan.