Bloomberg Technoz, Jakarta - Retail pakaian asal Spanyol, ZARA dihujat setelah iklan terbaru mereka dianggap menggunakan tema genosida. Tagar #boikotzara pun menggema.

Bermula dari iklan ZARA ATELIER Collection 04_The Jacket yang dipublish di akun media sosial resmi @zara pada 8 Desember 2023. Konsep foto yang digunakan menggunakan properti layaknya peti mati, kain berwarna putih yang membungkus orang layaknya orang meninggal dan kapur putih di muka beberapa model.

Konsep tersebut dianggap netizen seperti mengambil tema genosida dan seperti memperlihatkan kondisi korban perang. Konten ini dipotret oleh Tim Walker dengan arahan seni oleh perusahaan Prancis-Amerika Baron & Baron.

“Terinspirasi dari anak-anak yang meninggal. Free Palestina,” tulis akun @tarekbadrsh.

“ZARA, kau tidak tahu malu. Sangat kejam dan menjijikan. Bagaimana kamu bisa mengejek orang yang kehilangan orang yang dicintai dengan tidak bersalah? Ini sangat menjijikkan, dan orang dari seluruh dunia membeli pakaian dari kamu. Saya harap ini disebarluaskan sebanyak mungkin, dan kamu akan merasakan karma dan kerugian finansial atas tindakan ini. Zara, aib bagi kamu, organisasi yang kejam dan menjijikkan. Bagaimana kamu bisa mengejek #innocent orang yang dicintai oleh orang lain? Ini sangat menjijikkan, dan orang dari seluruh dunia membeli pakaian. Saya harap ini disebarluaskan sebanyak mungkin, dan kamu akan mengalami #karma dan kerugian finansial atas tindakan ini. #Zara #ZaraBoycott #zaraboykot #zaradisgusting,” tulis akun @pepesrana.