Logo Bloomberg Technoz

Bursa Asia Siap Menguat Saat Investor Nantikan Data Inflasi AS

News
11 December 2023 06:03

Ilustrasi Bursa Asia. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi Bursa Asia. (Dok: Bloomberg)

Matthew Burgess - Bloomberg News

Bloomberg, Saham-saham Asia bersiap untuk mencetak kenaikan awal di tengah penantian investor terahadap data utama inflasi Amerika Serikat (AS) pekan ini, serta dan keputusan suku bunga akhir Federal Reserve tahun ini di antara beberapa pertemuan bank sentral.

Ekuitas berjangka di Australia, Jepang, dan China daratan menunjukkan kenaikan pada awal perdagangan Senin (11/12/2023), sementara kontrak di Hong Kong melemah. Saham-saham AS naik pada Jumat, menandakan kenaikan mingguan keenam berturut-turut, sementara imbal hasil obligasi melonjak setelah data pekerjaan AS lebih panas dari perkiraan.

Para pedagang terpaksa memangkas pertaruhan mereka terhadap penurunan suku bunga pada 2024 setelah data nonfarm payrolls meningkat sebesar 199.000 bulan lalu, tingkat pengangguran turun menjadi 3,7%, dan pertumbuhan upah bulanan melampaui perkiraan. Sentimen konsumen juga meningkat.

Data inflasi AS pada Selasa pekan ini menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve pada Rabu sekarang sangat penting untuk memperkuat spekulasi bahwa bank sentral akan secara agresif menurunkan suku bunga tahun depan dan menentukan arah pasar memasuki 2024.