“Perusahaan sampai saat ini tidak memiliki rencana terkait akuisisi saham ARCI. Perusahaan juga tidak ikut serta dalam proses bidding saham tersebut," imbuh Merly.
Adapun pelaku pasar yang mengetahui informasi itu mengatakan, BREN memiliki rencana untuk mengakuisisi saham ARCI.
"Jumat ini, semua penawar masukkan bid," ujar sumber tersebut kepada Bloomberg Technoz, Rabu (6/12/2023).
Isu tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya, selain tambang emas, Archi Indonesia (ARCI) juga tengah menggarap potensi energi baru terbarukan, panas bumi atau geothermal.
Potensi itu diambil usai Archi Indonesia (ARCI) membentuk perusahaan patungan atau joint venture (JV) bersama PT Ormat Geothermal Indonesia yang akan fokus pada diversifikasi bisnis geothermal.
Usai pembentukan JV, ARCI akan kembali berdiskusi mengenai eksplorasi lanjutan dan konstruksi pembangunan geothermal. Proyek geothermal garapan ARCI dan Omat tersebut memiliki kapasitas 30 megawatt (MW) dan akan dikomersialkan.
(mfd/frg)