Logo Bloomberg Technoz

Dalam catatan pagi yang dibagikan kepada para investor, Samuel Sekuritas memperkirakan tekanan harga secara umum masih dalam tren penurunan kecuali untuk komponen bahan pangan di mana beberapa bahan pokok menunjukkan kenaikan jelang persiapan bulan puasa yang jatuh pada pertengahan bulan ini. 

Ini akan mengantarkan inflasi Februari secara tahunan akan lebih tinggi. "Kami memprediksi inflasi bulan Februari 2023 akan melambat ke level 0.20% month-to-month [Januari: 0.34% MoM, konsensus: 0.13% MoM] dengan level year-on-year akan sedikit naik ke 5.51% [Januari: 5.28% YoY, consensus: 5.42% YoY]," tulis Samuel Sekuritas.

(rui)

No more pages