Kenaikan ini akan membuat SpaceX menjadi salah satu dari 75 perusahaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, setara dengan T-Mobile USA Inc (US$179 miliar), Nike Inc (US$177 miliar) dan China Mobile (US$176 miliar), sebagaimana data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.
Perwakilan dari SpaceX, yang secara resmi dikenal sebagai Space Exploration Technologies Corp, tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Perusahaan yang berbasis di Hawthorne, California, ini mendominasi pasar untuk layanan peluncuran luar angkasa komersial dengan roket Falcon-nya. SpaceX mengirimkan muatan ke orbit untuk pelanggan dari kalangan swasta, serta untuk National Aeronautics and Space Administration (NASA) dan badan-badan pemerintah lainnya.
SpaceX juga mengoperasikan layanan internet dari luar angkasa Starlink, yang ditopang oleh konstelasi satelit yang terus bertambah di orbit rendah Bumi ( low-Earth orbit/LEO).
SpaceX berada di jalur terbaik untuk membukukan pendapatan sekitar US$9 miliar tahun ini di seluruh bisnis peluncuran roket dan Starlink, Bloomberg News melaporkan bulan lalu.
Raihan penjualan SpaceX diproyeksikan meningkat menjadi sekitar US$15 miliar pada tahun 2024. Perusahaan juga sedang mendiskusikan penawaran saham perdana untuk Starlink paling cepat pada akhir 2024 — sebagai cara memanfaatkan permintaan yang kuat untuk komunikasi melalui ruang angkasa.
(bbn)