Akan tetapi, pihak Lebanon tidak menerima permintaan maaf tersebut. Menteri Luar Negeri Lebanon Abdallah Bou Habib mengatakan telah menginstruksikan misi Lebanon ke PBB untuk menyampaikan pengaduan atas serangan Israel pada Selasa yang menargetkan pusat militer Lebanon.
"Lebanon sangat percaya akan pentingnya kepatuhan terhadap hukum internasional, dan penghormatan terhadap resolusi yang dikeluarkan oleh Dewan Keamanan. Sementara Israel terus melanggar kedaulatan Lebanon dan menyerangnya melalui darat, laut, dan udara, serta menolak menerapkan keputusan internasional, khususnya Resolusi 425," ungkap menteri luar negeri dikutip dari media Lebanon, Lebanese Broadcasting Corporation International.
"Israel terus menerus melanggar ketentuan-ketentuan resolusi tersebutdengan menyerang kedaulatan Lebanon melalui jalur darat, laut, dan udara, mengkonsolidasikan pendudukannya dengan mencaplok wilayah Lebanon," tambahnya.
(del)
