Logo Bloomberg Technoz

Wall Street Jatuh di Februari, S&P 500 Turun 2,6%

01 March 2023 05:42

Ilustrasi Analis Mencermati Perdagangan Saham di Bursa Wall Street (Dok Bloomberg)
Ilustrasi Analis Mencermati Perdagangan Saham di Bursa Wall Street (Dok Bloomberg)

Isabelle Lee, Emily Graffeo - Bloomberg News

Bloomberg - Bursa saham Amerika Serikat (AS) terkoreksi pada perdagangan terakhir Februari 2023. Bulan lalu menjadi saat yang berat bagi Wall Street.

Pada perdagangan yang berakhir Rabu (1/3/2023) dini hari waktu Indonesia, indeks S&P 500 melemah 0,3%. Sedangkan Dow Jones Industrial Average (DJIA) dan Nasdaq 100 berkurang masing-masing 0,7% dan 0,1%. 

Sepanjang Februari 2023, S&P 500 jatuh 2,6%. Nasdaq pun tidak mampu menghindar dari koreksi bulanan. Demikian diberitakan Bloomberg News.

Di sisi lain, Dollar Index (yang mengukur posisi dolar AS terhadap enam mata uang utama dunia) membukukan penguatan bulanan tertinggi sejak September 2022. Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS tenor 2 tahun naik lebih dari 10 basis poin (bps) selama Februari 2023 dan yang tenor 10 tahun melesat lebih dari 40 bps.

Artikel Terkait