Nguyen Kieu Giang dan Nguyen Xuan Quynh - Bloomberg News

Bloomberg, Pihak berwenang Vietnam secara agresif meningkatkan proses pidana terhadap mantan eksekutif real estate yang kasusnya mengguncang pasar properti dan obligasi negara tersebut.

Pemerintah mengumumkan pekan lalu bahwa Kejaksaan Agung sedang mengadili mantan ketua Tan Hoang Minh Group yang berbasis di Hanoi, Do Anh Dung dan terdakwa lain atas tudingan penipuan dalam mengalokasikan sekitar 8,6 triliun dong (setara Rp5,5 triliun) dari 6.600 investor.

Pada akhir pekan, Kementerian Keamanan Publik menuding Truong My Lan, mantan ketua dari raksasa properti Van Thinh Phat Holdings Group atas dugaan penyelewengan dana lebih dari US$12,5 miliar atau setara Rp193,75 triliun (asumsi Rp15.500/US$).

Menurut pernyataan di situs web pemerintah, komite anti-korupsi yang dipimpin oleh Ketua Partai Komunis Nguyen Phu Trong memerintahkan para pejabat untuk mengeluarkan dakwaan terkait Van Thinh Phat dan kasus penipuan yang melibatkan Trinh Van Quyet, mantan ketua Bamboo Airways dan FLC Group JSC, sebelum akhir tahun. Komite juga meminta persidangan terhadap kasus Tan Hoang Minh Group dan tiga penyelidikan terpisah lainnya.