Logo Bloomberg Technoz

Proyek EOR Rantau Bais di Blok Rokan Disetujui, Nilainya Rp3,7 T

Sultan Ibnu Affan
06 December 2023 12:40

Ilustrasi Blok Rokan. (Dok. Pertamina)
Ilustrasi Blok Rokan. (Dok. Pertamina)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyetujui usulan rancangan pengembangan atau plan of development (POD) tahap 1 steamflood enhanced oil recovery (EOR) Lapangan Rantau Bais Blok Rokan.

Persetujuan lapangan minyak yang dikelola oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) itu memakan nilai investasi mencapai Rp3,7 triliun, dan menjadikannya sebagai lapangan minyak ke-2 di Indonesia yang mengimplementasikan EOR sejak 1995.

Sekadar catatan, EOR adalah metode yang diaplikasikan untuk meningkatkan (recovery) produksi hidrokarbon dari reservoir minyak apabila metode primer dan sekunder tidak lagi efisien untuk menguras minyak. Metode ini dilakukan dengan menginjeksikan suatu zat yang berasal dari luar reservoir, seperti energi mekanis, energi kimia, atau energi termal.

“Persetujuan POD ini menjadi penting mengingat Rantau Bais, yang berlokasi di Provinsi Riau, sebagai lapangan minyak ke-2 di Indonesia yang mengimplementasikan metode EOR dalam skala komersial dengan teknologi injeksi uap [steamflood] setelah hampir tiga dekade sejak Lapangan Duri melakukannya pada 1995,” ujar Benny Lubiantara; Deputi Eksplorasi, Pengembangan, dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas dalam pernyataan resmi, dikutip Rabu (6/12/2023).

Selain itu, kata Benny, proyek tersebut menjadi capaian tersendiri bagi dan menjadi proyek komersial yang dihasilkan perusahaan dalam negeri.