Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank BTPN Tbk (BTPN) akan menggelar rights issue bertajuk Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) II.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Rabu (6/12/2023), BTPN akan menerbitkan maksimal 3,09 miliar saham biasa dengan nilai nominal Rp20/saham.
Saham baru tersebut akan memiliki hak yang sama dan sederajat dalam segala aspek dengan seluruh saham lama Perseroan, termasuk hak atas dividen
Manajemen Bank BTPN belum memberikan target harga pelaksanaan. Harga pelaksanaan rights issue ini akan ditentukan kemudian, sesuai peraturan yang berlaku.
Bank BTPN akan menggunakan dana hasil rights issue untuk modal ekspansi secara anorganik, termasuk melakukan akuisisi di perusahaan lain.
Bank BTPN perlu meminta restu pemegang saham sebelum menghelat aksi korporasi tersebut. RUPSLB rencananya akan digelar besok, Kamis (7/12/2023).
Bagi pemegang saham yang tidak mengikuti rights issue Bank BTPN akan terkena dilusi 27,53%.
(mfd/dhf)