Soal IPO PHE, Erick Thohir: Tunggu Waktu yang Tepat
Tara Marchelin
28 February 2023 19:54
Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengungkapkan belum ada kepastian terkait jadwal penawaran umum perdana (IPO) PT Pertamina Hulu Energi (PHE). "Nanti kalau waktunya tepat akan tetap (IPO)," ungkap Erick saat kepada awak media, Senin (28/2/2023).
Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Inarno Djajadi, dalam konferensi pers virtual, Senin sore (27/2/2023), mengungkapkan bahwa PHE tadinya telah memasukan rencana IPO dengan menggunakan laporan keuangan Juni 2022, namun akhirnya ditunda dan direncanakan menggunakan laporan keuangan Desember 2022. "Targetnya akan menyampaikan kembali di Maret 2023," tambah Inarno.
Lebih lanjut, Erick mengungkapkan pihaknya mendorong Pertamina untuk melakukan pencarian dana guna pendanaan eksplorasi sumur minyak baru. Dengan demikian produksi minyak Pertamina bisa meningkatkan produksi.
Terlebih menurutnya, kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) semakin tinggi seiring bertumbuhnya masyarakat kelas menengah. “Middle class makin tumbuh, yang tadinya tidak punya mobil dan motor, sekarang pada beli. Artinya, BBM makin tinggi kebutuhannya. Kalau pertamina tidak bisa memaksimalkan produksinya karena kekurangan uang, ini kan momentum yang tidak datang dua kali. Apalagi, sekarang teknologi sumur tua itu makin canggih,” jelasnya.
Erick mengatakan Kementerian BUMN juga mengarahkan agar eksplorasi sumur-sumur tua, baik oleh Pertamina maupun sektor privat. "Sekarang banyak juga yang menghasilkan minyak dari sektor privat dan sudah go public. Jadi, jangan disebut (IPO) ini sebagai liberalisasi. Kalau liberalisasi, kenapa yang sektor privat boleh dan kita tidak boleh?" tambahnya.