Logo Bloomberg Technoz

Layanan BI-FAST Ada Bugs, Dapat Peringatan dari BPK

Redaksi
05 December 2023 15:05

Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)
Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memberikan rekomendasi kepada Gubernur Bank Indonesia (BI) untuk menyempurnakan aplikasi BI-Fast. Ini karena ditemukannya bugs (sebuah kesalahan yang membuat program yang tidak berjalan semestinya) dalam infrastruktur sistem pembayaran ritel tersebut.

Dalam Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester I-2023 yang dipublikasikan Selasa (5/12/2023), BPK menemukan adanya bugs pengiriman data dari BI-Fast ke Bank Indonesia Core Banking System (BI-CBS). Contohnya terjadi indikasi pengiriman ganda dan selisih data rekapitulasi Individual Credit Transfer (ICT) BI-Fast.

“Akibatnya pendapatan jasa transaksi BI-Fast 20233 belum menggambarkan kondisi yang sebenarnya,” tulis BPK dalam laporannya.

Selain itu, BPK juga menemukan adanya selisih saldo rekening antar sistem pada BI-RTGS dan BI-Fast yang mengakibatkan risiko kegagalan top up pada rekening setelmen dana (RSD) BI-Fast.

Atas temuan tersebut BPK merekomendasikan Gubernur BI untuk memerintahkan Kepala Departemen Pengembangan dan Inovasi Digital (DPID) dan Departemen Layanan Digital dan Keamanan Siber (DLDS) untuk melakukan penyempurnaan aplikasi BI-Fast dalam hal pengiriman data transaksi BI-Fast ke aplikasi surrounding dan proses top up RSD BI-Fast.