Everton pada Jumat (1/12/2023) juga mengajukan banding terhadap keputusan Liga Premier baru-baru ini yang mengenakan pengurangan 10 poin pada klub karena melanggar aturan keuangan. Pengurangan poin membuat klub terancam tersingkir dari kompetisi 20 tim yang menguntungkan itu.
Perjuangan
Didirikan pada 1878 di Liverpool, Everton adalah salah satu klub sepak bola terbesar di Inggris. Tim ini terus bermain di divisi teratas negara itu sejak awal 1950-an.
Terlepas dari rekor tersebut, Everton belum pernah memenangkan satu trofi pun sejak 1995, dan terakhir kali memenangkan gelar liga pada 1987. Dalam beberapa tahun terakhir, klub ini mengalami kesulitan finansial di luar lapangan dan menunjukkan serangkaian penampilan buruk di lapangan.
Kesepakatan 777 untuk mengakuisisi 94,1% saham Everton dari pemilik Farhad Moshiri dicapai pada pertengahan September setelah pembicaraan berbulan-bulan antara Moshiri dan calon pembeli.
Untuk lulus Tes Pemilik dan Direktur Liga Premier, calon pembeli harus lulus serangkaian persyaratan atau berisiko dianggap gagal memberikan sumber pendanaan, atau memberikan “informasi yang salah, menyesatkan, atau tidak akurat.”
Pada Oktober, laporan New York Times mengatakan kesepakatan itu terhenti karena 777 gagal memberikan laporan keuangan yang telah diaudit kepada Financial Conduct Authority. Seorang juru bicara 777 mengatakan pada saat itu bahwa perusahaan tersebut tidak akan mengomentari “proses persetujuan peraturan yang sedang berlangsung.”
Departemen Kehakiman AS juga telah mempertimbangkan penyelidikan terhadap 777 Partners, menurut laporan dari Semafor pada Kamis.
Tuduhan yang ‘Keji’
“777 Partners tidak mengetahui adanya penyelidikan terhadap bisnisnya dan tidak memiliki alasan untuk mempercayai adanya penyelidikan tersebut,” kata 777 Partners dalam pernyataan emailnya. 777 “menganggap tuduhan keji dan merusak ini sengaja dilakukan untuk melemahkan aktivitas komersial yang sedang berlangsung, termasuk periode persetujuan peraturan untuk usulan akuisisi Everton FC.”
Seorang juru bicara Departemen Kehakiman tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar. FCA menolak berkomentar.
777 Partners adalah salah satu gelombang baru pemilik multi-klub yang melanda dunia sepakbola.
Selama beberapa tahun terakhir, 777 telah membangun portofolio klub bersejarah. Ia memiliki saham mayoritas di Hertha Berlin di Jerman, Klub Kriket dan Sepak Bola Genoa Spanyol di Italia, Standard Liege di Belgia, Red Star FC di Paris dan Vasco da Gama di Brasil. Ia juga memiliki saham minoritas di Sevilla di Spanyol dan Melbourne Victory di Australia.
Pada bulan November, lembaga pemeringkat kredit AM Best menurunkan peringkat kekuatan finansial 777 Re, bisnis reasuransinya di Bermuda, dari ‘Sangat Baik’ menjadi ‘Sangat Baik’, karena 777 Partners LLC tidak menyediakan laporan keuangan yang telah diaudit selama dua tahun terakhir.
AM Best juga menilai kekuatan neraca 777 lemah, dan saat ini sedang meninjau peringkat tersebut dengan “implikasi negatif.”
(bbn)
