Logo Bloomberg Technoz

Menurutnya, penting untuk memahami journey proses pemberdayaan pelaku UMKM. Pertama go modern, di mana pelatihan dan pendampingan dilakukan terkait proses membuat brand, branding, pengemasan, standarisasi produk, hingga manajemen bisnis dan akuntansi sederhana.

Kemudian go digital terkait digitalisasi dasar, aplikasi digital hingga sosial media dasar. Proses ketiga adalah go online, yang dalam prosesnya pelaku UMKM mendapatkan pelatihan dan pendampingan terkait   social media ads, marketplace, hingga pembuatan website dan konten digital. Terakhir adalah go global di mana UMKM didorong siap ekspor.

Adapun selama melakukan eksplorasi ragam produk unggulan inovatif-kreatif karya UMKM dari berbagai daerah, para pengunjung yang telah memiliki akun di padiumkm.id dapat memanfaatkan voucer belanja senilai dari Rp25.000 s.d Rp200.000 dan berkesempatan memenangkan hadiah total senilai Rp200 juta.

Ragam produk unggulan hadir dalam dalam zonasi terdiri dari Produk Kuliner, Kecantikan, Kriya dan Fesyen. Zona Kuliner menampilkan ragam pilihan produk makanan dan minuman dalam kemasan mulai dari kue, cemilan, permen, keripik, asinan, kopi, coklat siomai, batagor hingga macam-macam sambal. Zona Kecantikan menampilkan produk pilihan Bazar menampilkan ragam pilihan bodywash dan shampoo, dan produk-produk personal care.

Zona Kriya menghadirkan ragam pilihan produk tas, dompet,sabuk kulit maupun anyaman, bros dan kalung, anting, kalung dan cincin serta pouch, tas dan tempat tisu batik. Sementara itu, Zona Fesyen menampilkan banyak pilihan busana batik, tenun, fesyen ecoprint, hijab, kebaya, serta ragam produk alas kaki.

Bazar juga disemarakkan dengan penampilan spesial dari bintang tamu Tiara Andini, komika kodang Ridwan Remin dan hiburan music hidup Running Circle Band dan East Pablo Band. Paralel dengan kegiatan bazar juga digelar aneka Fun Games & Trivia Quiz, Demo Produk oleh UMKM, Workshop Cake Décor, Workshop Pembuatan Solid Perfume, Workshop Macrame dan Sosialisasi Kebudayaan, serta pembuatan Wayang Januroleh Museum Wayang.

(tim)

No more pages