Bloomberg News 

Bloomberg, Pemerintah China mulai meninjau ulang tarif cukai terhadap wine atau minuman anggur Australia. Pemerintah China kemungkinan akan menghapuskan pajak tersebut dalam beberapa bulan mendatang, untuk mengakhiri sanksi yang dijatuhkan selama bertahun-tahun setelah hubungan kedua negara memburuk.

Menurut pernyataan dari Kementerian Perdagangan China, peninjauan dimulai pada Kamis dan seharusnya berakhir sebelum 30 November 2024. Negara Asia tersebut memberlakukan tarif cukai anti-dumping hingga 218% untuk minuman anggur pada Maret 2021, yang menghancurkan salah satu pasar luar negeri utama Australia.

Australia menangguhkan kasusnya di Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO) terhadap tarif cukai wine tersebut pada bulan Oktober setelah mencapai kesepakatan untuk "bergerak menyelesaikan perselisihan ini." 

Sebagai bagian dari kesepakatan itu, China akan meninjau tarif tersebut. Ini merupakan sebuah proses yang diperkirakan akan memakan waktu selama lima bulan yang diyakini "akan memberikan hasil yang sukses."