Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) turun hari ini.
Pada Kamis (30/11/2023), emas Antam dibanderol Rp 1.120.000/gram. Turun Rp 4.000 dibandingkan hari sebelumnya.
Sementara harga pembelian kembali (buyback) oleh Antam ada di Rp 1.019.000/gram. Berkurang Rp 4.000 dibandingkan kemarin.
Pagi ini, harga emas dunia bergerak turun. Pada pukul 06:46 WIB, harga emas dunia di pasar spot tercatat US$ 2.044,27/ons. Berkurang 0,01% dibandingkan hari sebelumnya.
Kemarin, harga emas ditutup naik 0,18% ke 2.044,59/ons. Ini menjadi yang tertinggi sejak Mei atau 6 bulan terakhir.
Harga emas pun sudah naik 5 hari beruntun. Selama 5 hari tersebut, harga melonjak 2,76%.
Analisis Teknikal
Secara teknikal dalam perspektif harian (daily time frame), emas memang sedang bullish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 72,02. RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bullish.
Namun investor perlu waspada karena indikator Stochastic RSI menunjukkan angka 100. Sudah maksimal, sudah di atas 80, sudah jenuh beli (overbought).
Dengan demikian, risiko koreksi harga emas pun meninggi. Target support terdekat ada di US$ 2.019/ons. Jika tertembus, maka bukan tidak mungkin harga turun lagi ke arah US$ 2.002/ons.
Sementatra resisten terdekat ada di US$ 2.059/ons. Penembusan di titik ini bisa membawa harga emas naik menuju US$ 2.069/ons.
Dinamika harga emas dunia akan mempengaruhi harga emas Antam.
(aji)